Selain beraksara Dewanagari, Pallawa, dan Sansekerta, di Indonesia
banyak ditemukan prasasti dan naskah berbahasa Jawa (kuno), Sunda
(kuno), dan Bali (kuno). Sayangnya ahli yang mampu membaca
tulisan-tulisan kuno ini masih sangat sedikit. Umumnya mereka yang ahli
sudah berusia tua.
Ilmu membaca tulisan kuno memang bukanlah hal yang glamor. Tidak heran, generasi muda kita enggan mempelajari ilmu ini. Yang justru tertarik adalah bangsa-bangsa asing. Maka jangan ngedumel nantinya kalau anak cucu kita ingin belajar aksara-aksara kuno itu harus pergi ke mancanegara.
Mudah-mudahan ada generasi muda kita yang tertarik dengan ilmu ini. Sebagai awal, mungkin gambar-gambar di bawah ini bisa menjadi acuan.
Berbagai Aksara Kuno
Ilmu membaca tulisan kuno memang bukanlah hal yang glamor. Tidak heran, generasi muda kita enggan mempelajari ilmu ini. Yang justru tertarik adalah bangsa-bangsa asing. Maka jangan ngedumel nantinya kalau anak cucu kita ingin belajar aksara-aksara kuno itu harus pergi ke mancanegara.
Mudah-mudahan ada generasi muda kita yang tertarik dengan ilmu ini. Sebagai awal, mungkin gambar-gambar di bawah ini bisa menjadi acuan.
Berbagai Aksara Kuno
No comments:
Post a Comment