Monday, December 17, 2012

Fosil Binatang Mirip Panda di Spanyol

Panda raksasa yang terancam punah ternyata memiliki hubungan darah dengan salah satu Negara di benua biru, Spanyol. Ahli geologi telah menemukan Sisa-sisa fosil beruang tersebut dengan usia relatif yang relatif tua. Agriarctos Beatrix, menunjukkan salah satu spesies baru yang ditemukan dan berkeliaran di provinsi Zaragoza, Spanyol sekira 11 juta tahun lalu.

Ahli paleobiologi dari Museo Nacional de Ciencias Naturales, Juan Abella ialah peneliti yang turut ambil bagian di balik penemuan ini, dalam pernyataan tertulisnya, “Ini semacam beruang kecil, bahkan lebih kecil dari beruang madu Malaya.” Demikian diwartakan Huffington Post, Kamis (17/5/2012).
Agriarctos Beatrix tidak akan memiliki berat lebih dari 60 kilogram (sekira 130 pon), kata para peneliti (beruang madu dapat mencapai berat sekira 150 pon). Ia (panda) memiliki mantel gelap dengan bercak putih di dada, di sekitar mata, dan di dekat ekor.
Sebagai penghuni hutan, Agriarctos Beatrix makan buah dan sayuran, mirip dengan beruang matahari. Sedangkan penyebab kepunahan beruang primitif ini belum diketahui. Saat hidup ia (panda) menghadapi persaingan dari spesies yang sama dan lebih besar, kata Abella.
Agriarctos Beatrix memiliki ukuran yang relatif lebih kecil untuk ukuran panda raksasa. Ailuropoda microta, kadang-kadang disebut kerdil atau panda mini, menjelajahi bagian Cina sekitar dua juta tahun lalu.
Penemuan Tim peneliti Abella menerbitkan laporan penemuan spesies panda ini pada 2011. laporan tersebut diluncurkan dengan judul Estudios Geologicos.

No comments:

Post a Comment