Barisan-barisan puncak batu kapur ini terletak di Madagscar bagian
barat. Viewnya mirip blok-blok di kota padat. Disamping keanehan kota
batunya, di lokasi ini juga terdapat jenis-jenis hewan yang aneh dan
langka.

Bagian-bagian
yang tidak tereksplorasi menjadi tempat berlindung bagi spesies-spesies
aneh dan langka seperti lemur "sifaka", beberapa jenis reptil,
serangga, dan tanaman.
Jalur-jalur jurang dan goa-goa basah memotong menerobos barisan-barisan menara kapur.
Dua
orang pendaki gunung terlihat menuruni sebuah dinding kapur di Taman
Nasional Tsingy de Bemaraha di Madagscar bagian barat. Runcing, curam,
dan rapuh, area yang dilindungi ini memiliki jalur-jalur yang ruwet dan
hanya menarik sedikit penjelajah dan ilmuwan sehingga banyak dari bagian
areanya yang belum diketahui.

Lemur
yang sering meloncat ini sedang beristirahat di sebuah serpihan batu.
Tidak banyak diketahui perilaku dari lemur ini, tapi evolusi telah
membuat mereka memiliki tangan-tangan dan kaki-kaki dengan telapak yang
tebal, untuk membantu mereka hidup di lingkungan yang bergerigi dan
tajam.
Tanaman Pachypodium yang hidup di tanah kering ditemukan di puncak-puncaknya.
Sinar
matahari menguasai di ketinggian puncak-puncak kapur ini, dimana curah
hujan berlangsung dengan cepat. Di tempat-tempat yang lebih tinggi dan
kering makhluk seperti capung sering terlihat di sini.
View
dari atas dari formasi-formasi runcing ini menampakkan barisan-barisan
menara gunung kapur dan jurang yang curam dan dalam menyerupai blok-blok
di kota padat. Puncak-puncaknya kering dan gundul, sedangkan dasar
jurangnya terlindung dari sinar matahari, menampung hujan dan tanah.
Hewan-hewan yang berbeda hidup di ketinggian-ketinggian yang berbeda
dalam habitat vertikal di ketinggian gunung batu. Hewan-hewan adaptasi
gurun memilih berada di ketinggian sementara yang menyukai kelembaban
lebih memilih mencari tempat-tempat sejuk.
Kebanyakan masyarakat lokal di sini mendatangi gunung-gunung kapur ini untuk mencari madu.
No comments:
Post a Comment