Terlihat sekali bagaimana Legimin Raharjo dan Hendro Siswanto bermain seperti orang yang menderita depresi berat. Belum lagi tekanan yang diberikan (memang sudah seharusnya) oleh AREMANIA, membuat mereka mudah tersulut emosinya. Padahal..., yang biasa memancing emosi lawan dlm tiap pertandingan itu adalah AREMA, bukan malah kami yang tersulut...
Arema IPL, bertarung tanpa semangat juang |
Terus terang..., mereka seperti bukan mereka...
Menarik mundur peran Esteban, dan Ridhuan berakibat kemposnya lini tengah dan sayap, karena TA.Musafri pun harus berjibaku ditempat yang salah. Wrong man in the wrong place.
Jaya Teguh bermain bak orang kesurupan disetiap saat menerima bola, entah kemana ia harus membawa bola, seakan-akan yang ia tunjukkan adalah dia harus seperti Noh Alamshah.
Apakah management sengaja melakukan ini semua.. Apakah ini yang management inginkan..apakah ini yang namanya Profesional?
Di lihat secara visual antara Arema ISL dengan Arema IPL nampak jelas mana tim yang bermain dengan semangat yang tinggi dengan Tim yang bertanding tanpa tujuan.
SALAM SATU JIWA! A R E M A!
Arema ISL, mulai menunjukan trend positif |
tak ada lagi tawa seperti ini di Tim Arema IPL |
THIS IS AREMA lebih "RISE TO FIGHT" hehehe salut buat kalian!!!! |
No comments:
Post a Comment