" Menurut Hikam Ibnu Athaillah"
Ibnu Athaillah dalam hikam-nya, membagi Ikhlas kepada tiga tingkatan, yaitu:
Ikhlash Abidin :
Abidin artinya ahli ibadah,
jadi yang dimaksud Ikhlas Abidin artinya Ikhlasnya Ahli Ibadah.
Ikhlas Abidin yaitu beramal karena Allah dan mengharap pahala pahala yang dijanjikan dan menghindari siksaan Allah.
Iklash Abidin ini menisbahkan amal perbuatan kepada dirinya dan meyakini bahwa ibadah itulah yang menghasilkan manfaat berupa pahala dan syurga. Ikhlas semacam ini terlepas dari riya' baik yang nyata maupun tersembunyi.
Ikhlas Muhibbin :
Muhibbin artinya pecinta, ikhlasnya orang cinta yaitu beramal murni karena Allah, semata-mata karena kecintaannya kepada Allah dan karena keesaan Allah bukan karena pahala atau menghindari dosa. Karena itulah rabiatul adawiyah berkata :“Tidaklah aku menyembah Engkau karena takut neraka dan tidak pula karena ingin syurga, maka aku nisbahkan ibadah itu kepada-Mu”
Ikhlas Arifin :
Arifin artinya kenal atau akrab.
Ikhlasnya orang yang akrab dengan Allah yaitu: memandang hatinya kepada Allah yang menggerakkan dan yang mendiamkannya. Ikhlas semacam ini tidak lagi memandang bahwa amal, usaha, atau ibadahnya itu adalah perbuatannya tapi itu semua adalah kehendak dan daya upaya Allah semata, sesuai dengan maksud perkataan La haula wala quwata illa billah.
Insya Allah^_^
No comments:
Post a Comment